Tangani Gejala Antibotic Associated Diarrhea Dengan Probiotik

Tangani Gejala Antibotic Associated Diarrhea Dengan Probiotik

Diare atau dalam bahasa medisnya disebut diarrhea adalah suatu penyakit yang ditandai dengan meningkatnya frekuensi buang air besar yang cair atau lembek secara berulang-ulang pada hari yang sama. Diare bisa  diakibatkan oleh masuknya bakteri pada saluran cerna atau bisa juga karena penggunaan antibiotik. Diare karena antibiotik dapat tertangani menggunakan probiotik kapsul antibiotic associated diarrhea yang lebih aman.

Tidak semua antibiotik diperlukan dalam sebuah pengobatan. Karena beberapa orang mengalami intoleransi terhadap antibiotik sehingga mengakibatkan terjadinya diare. Kondisi antibiotic associated diarrhea ini akan lebih serius dibandingkan dengan diare pada umumnya, sehingga membutuhkan penanganan yang lebih serius dengan menghentikan penggunaan antibotik tersebut atau dengan mengganti antibiotik atas petunjuk dokter.

Mengatasi Diare Karena Antibotik
1. Cukupi Kebutuhan Cairan
Secara umum, diare akan mengakibatkan dehidrasi karena frekuensi buang air besar yang terlalu sering. Tambahkan jumlah cairan yang Anda minum atau jika dalam kondisi serius Anda bisa minum larutan gula dan garam. Konsumsilah jus buah dan kuah kaldu untuk mengganti cairan yang hilang. Jangan minum minuman yang mengandung gula tinggi karena justru akan memperburuk keadaan.

2. Konsumsilah Probiotik
Dalam probiotik terdapat mikroorganisme baik seperti acidophilus yang akan membantu Anda untuk meningkatkan jumlah bakteri baik sehingga dapat mengembalikan keseimbangan saluran cerna. Probiotik ini tersedia dalam bentuk cairan maupun kapsul. Apabila Anda membutuhkan probiotik tersebut Anda bisa mendapatkannya dengan memesan di goapotik.

Probiotik ini mempunyai manfaat untuk mengatasi diare yang disebabkan oleh penggunaan antibiotik. Penggunaan probiotik juga dapat mengatasi gangguan pencernaan anak supaya sehat. Penanganan diare ini tentunya harus dibarengi dengan menghentikan atau mengganti jenis antibotik yang menyebabkan diare, sehingga akan lebih cepat tertangani dengan baik.

3. Konsumsi Makanan yang Mudah Dicerna
Saat mengalami diare, cobalah untuk menkonsumsi makanan yang sifatnya lembut dan mudah dicerna. Contohnya adalah pisang atau nasi lembut. Hindarkan makanan yang memiliki serta tinggi seperti sayuran dan kacang-kacangan. Lakukan pola ini hingga kondisi Anda membaik dan dapat kembali ke pola makan yang normal.


Previous
Next Post »

- Kritik dan saran sangat saya nantikan untuk kemajuan blog ini.
- Silakan report, jika ada link yang mati.
- Mohon untuk berkomentar sesuai dengan tema postingan.
- Dilarang berkomentar yang mencantumkan LINK AKTIF.
ConversionConversion EmoticonEmoticon